ASA
Aku rindu
Menderu dan penuh gemuruh
Hatiku disini terluka
Tetapi asa tetap mengangkasa
Sementara
Bunga dipekarangan begitu ceria
Bernyanyi riang karena indahnya semesta
Hingga kupu pun tak
ragu
Berlari mendatangi pesonamu
Rintik hujan pagi ini
Menghadirkan pelangi bertahta
Tiada semburat luka
Dengan langit yang tetap wibawa
Namun hati ini tak sepertimu
Menangis
Menyisakan sepi yang mengiris
Banyangan C19 seakan tak pernah habis
Meningggalkan harapan yang kian terkikis
Dengan persoalan baru yang kian berlapis
Berita duka para pahlawan Indonesia
Satu persatu bergantian memenuhi panggilan surga
Menyeret paksa ku hadir saat nafas terhenti
Dengan segunung dosa yang tak terhitung lagi
Padahal amal tak ada seujung jari
Kulangitku doaku
Ditengah duka yang menjadi musuh dunia
Ditengah wabah yang membuat semua kembali kerumah
Kuberharap semua akan baik – baik saja..
Bersua tanpa masker dan handsanitizer
Wahyu priyanti
30 April 2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar